01905 2200277 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020002200100082001200122084001800134100001500152245009000167250001100257260003200268300003100300650002000331850002300351520111300374990002801487990002801515990002801543990002801571990002801599INLIS00000000001456320220823024340 a0010-0220000032ta220823 g 1 ind  a978-979-794-506-0 a899.221 a899.221 BOY s0 aBoy Candra1 aSatu Hari Di 2018 :bSebab akhinya Aku Yang Harus Membantumu Patah Hati /cBoy Candra aCet. 3 aJakarta :bMediaKita,c2016 a171 hlm :bilus. ;c20 Cm. aFIKSI INDONESIA aPerpusdaKediriKota a"Perasaan itu tetap saja ada. Meski berkali-kali aku melupakannya, berkali-kali lipat pula ia tumbuh. Apakah kau tidak pernah merasakan hal yang sama? Sementara dulu, sering kali kita tanpa disengaja sama-sama ingin menelepon, sama-sama ingin mengucapkan rindu yang sama. Apakah semudah itu bagi lelaki untuk melupakan? Apa kau tidak pernah tahu bahwa perempuan sering kali begitu sulit lepas dari kenangan. Lalu, sudah matikah hatimu pada janji-janji yang kau katakan padaku?" Sungguhlah, hal paling menyedihkan untuk ditatap di dunia ini adalah perempuan yang sedang patah hatinya. Walau kau tahu, setelah patah hati selalu ada cinta yang lebih baik. Jangan menjadikan cinta sebagai sesuatu yang salah. Sesuatu yang seolah menyakitimu. Kau dan aku pernah sepakat, bahwa bukan cinta yang menyakiti manusia. Sebab pada hakikatnya, cinta adalah kebahagiaan walaupun patah hati tetap saja bisa menjadi kenangan tidak menyenangkan yang berulang. Beberapa orang tak akan percaya, bahwa kenyataan kadang terlalu sakit baginya, hal yang menjadi alasan untukku menulis cerita-cerita di buku ini. Boy Candra a00042427/PU-KDR/PP/2020 a00042431/PU-KDR/PP/2020 a00042430/PU-KDR/PP/2020 a00042429/PU-KDR/PP/2020 a00042428/PU-KDR/PP/2020